2
Menghadapi Tantangan tentu menjadi satu-satunya solusi saat kita dihadapkan pada sebuah tantangan itu sendiri benar begitu kan? Mungkin hal tersebut yang membuat lahirnya pertanyaan ini. 

Bagaimana kamu melawan rintangan untuk naik ke level 4 ?

Jika ada pertanyaan seperti itu jujur rasanya ingin mengatakan tidak tahu. Bukan karena saya tidak tahu, tapi lebih pada pernyataan "cukup saya yang merasakan setressnya" 


Namun ... satu hal yang saya lakukan dalam melawan rintangan tersebut "Just do it" terdengar klise mungkin, tapi ... itulah yang saya lakukan.

Saya sadar kemampuan saya dalam bidang IT jauh dari kata bagus, kondisi tubuh yang kurang fit semakin memperparah kemampuan saya dalam menyerap dan memahami materi yang di berikan bang Wildan Fuady.


Jadilah saya hanya menulis artikel saja tanpa mengikuti beberapa arahan dari materi yang saya terima. (khawatirnya jika saya terlalu banyak pertimbangan justru tidak akan terlaksana) Setelah satu artikel selesai saya tulis, bang Wildan mengumumkan bahwa beliau ingin melihat hasil tulisan kami.

Tak ingin melewatkan kesempatan tersebut, artikel yang telah saya buat itu, saya kirim pada salah satu akun beliau. Alhamdulillah ... disitulah satu persatu kekurangan dalam artikel yang saya tulis beliau koreksi, terutama pada poin-poin yang ada dalam materi beliau. 


Jangan kalian pikir sekali beliau memberi informasi tentang kekurangan bagian-bagian dalam artikel tersebut, bahkan beliau menjabarkan step by step perbaikan pada artikel saya lantas, bim salabim ... artikel tulisan saya menjadi seperti yang saya inginkan. Tidak sobat....


Berkali-kali terjadi kesalahan yang bisa dikatakan sempat merusak mood saya. Dimulai dari laptop yang eror, hingga tindakan pembaharuan pada blog tak nampak atau bahkan menampakkan perubahan yang berbeda. sinyal yang tak bersahabat hingga sempat hilangnya artikel ke dua yang telah saya tulis. (Nah ... yang pernah mengalami tulisannya hilang pasti tau gimana rasanya)

Padahal artikel kedua tersebut akan saya referensikan sebagai link eksternal pada artikel pertama saya, yang mana menjadi poin persyaratan yang di minta bang Wildan sesuai dengan materi yang beliau share pada kami peserta BNA level 3.


Syukurlah setelah gawai dalam genggaman ini di acak-acak, akhirnya artikel ke dua saya kembali 


Selesai merapikan artikel (walaupun enggak rapi banget ) dan menyelesaikan artikel ke tiga, selanjutnya adalah mengundang pengunjung pada blog.


Pada tahap ini, pun tak luput dari rintangan. Padahal bang Wildan menentukan jumlah minimal visitor pada setiap artikel yang kami buat di blog.

Sempat melemparkan link artikel pada sebuah grup yang bertajuk kumpulan blogger namun, nyatanya setelah 24 jam tak kunjung mendapatkan respon.

Akhirnya, kembali memberanikan diri untuk menghubungi beberapa penulis untuk berkunjung pada link artikel yang saya tulis tersebut. (demi dapat visitor nih ceritanya)


Syukurlah satu-persatu komentar berjajar di bawah artikel. Eitsss... tunggu dulu, nyatanya tidak semua penulis yang saya hubungi langsung merespon, padahal waktu yang kami miliki cukup terbatas.

Ada yang komentarnya tidak muncul di link artikel saya ( entah apa sebabnya) yang pasti beliau sudah visit. Ada yang terhalang deadline, ada yang terlahalang oleh keterbatasan waktu, baik karena beliau yang saya hubungi sedang bekerja atau sedang dalam kondisi tidak bisa terkoneksi dengan internet, dan apapun kendala beliau-beliau yang pasti saya sangat berterima kasih karena sudah menyempatkan waktu untuk berkunjung ke blog saya.

Tepat sehari sebelum deadline akhirnya persyaratan yang di tentukan bang Wildan pada akhirnya berhasil terpenuhi meski masih memiliki beberapa kekurangan.
Meski telah mengirimkan tugas dan memenuhi persyaratan yang di syaratkan bang Wildan tetap belum bisa mengusir rasa Kekhawatiran saya. Pasalnya ada beberapa catatan yang harus saya perbaiki dari artikel saya tersebut.
Oleh karenanya saya berupaya berdamai dengan diri sendiri. Mencoba menenangkan diri bahwa apapun kekurangan yang ada tersebut setidaknya saya sudah berusaha.

kondisi fisik yang selama sepekan ini terasa kurang fit. Bahkan masih berlangsung saat tulisan ini saya buat. Namun ... tantangan harus di laksanakan, bukan saja untuk memastikan diri bisa memasuki level berikutnya, tapi lebih pada memacu diri untuk menjadi lebih baik, dan memenuhi janji pada diri sendiri untuk bisa konsisten dalam menulis.
Alhamdulillah ... akhirnya apa yang sempat saya khawatirkan tidak terbukti, hal tersebut dikarenakan nama saya ada dalam daftar 5 peserta yang lolos untuk masuk pada level 4 di kelas Belajar Nulis Artikel (BNA).

Akhirnya kabar bahagia ini menjadi kado istimewa di hari kelahiran saya. Terima kasih ya Allah....

Posting Komentar

  1. Barokallah di umrik Mba Nia
    Semoga sehat trs
    Bahagia trs
    Semangat trs
    Best wishes for u (maaf telat)

    BalasHapus
  2. Wa barakallah kk Mala
    Doa yang sama untukmu juga :)

    BalasHapus

 
Top